IAI dan Magister Farmasi UII Kampanyekan Kesadaran Penggunaan Antimikroba Secara Bijak
KilatNews.co – Program Studi (Prodi) Magister Farmasi Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta bersama puluhan apoteker dari Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melakukan kampanye kesadaran penggunaan antimikroba dengan bijak dalam rangka peringatan Pekan Peduli Antimikroba dunia, di Titik Nol Kilometer, Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta, Rabu (24/11/2021).
Aksi dilakukan selama kurang lebih 60 menit dengan membentangkan banner yang berisi pesan-pesan kesadaran terhadap bahaya resistensi antimikroba. Tema yang diusung adalah ‘Tingkatkan Kepedulian Hentikan Resistensi Antimikroba’.
Apt Estri Karyani selaku Ketua Apoteker Tanggap Bencana DIY mengatakan kampanye di Titik 0 KM Jogja bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar memahami pemakaian antibiotik yang benar.
“Kita ingin edukasi masyarakat agar masyarakat paham tentang pemakaian antibiotik yang benar seperti apa,” ujarnya.
Tidak serta-merta, antibiotik langsung mempunyai efek samping, tapi dalam dalam jangka panjang bisa membuat resistensi.
“Artinya membentuk kekebalan tubuh terhadap antibiotik tertentu,” ungkapnya.
Koordinator aksi kampanye ini juga mengatakan konsumsi antibiotik harus dengan resep dokter. Ia menyebut cara dan aturan minumnya harus benar.
“Misalnya diminum 3 x 1 tablet sehari maka 24 jam dibagi 3, harus diminum setiap 8 jam sehari dan harus habis. Walaupun pasien merasa sembuh harus dihabiskan sampai batas waktu yang ditentukan dokter,” imbuhnya.
Ia mengatakan aksi kampanye diikuti puluhan apoteker perwakilan dari apoteker perwakilan DIY mulai dari Kulon Progo, Sleman, Kota, Bantul dan Gunung Kidul serta apoteker dari Prodi Magister Farmasi UII.