Kilatnews.co Kompetensi menjadi tuntutan di era global. Peningkatan kualitas SDM yang sesuai keahlian dan kejuruan di masing-masing bidangnya merupakan salah satu problem solver dalam meminimalisir gap antara dunia Pendidikan dengan dunia kerja. Dan mampu memenuhi daya saing! Salah satu pencetak SDM Kompeten adalah Politeknik, termasuk Politeknik Negeri Lampung.

Dalam rangka itulah, dosen pengajar Program Studi Akuntansi Perpajakan Politeknik Negeri Lampung melakukan pelatihan dan sertifikasi Skema Manajemen Strategis. Pelatihan tersebut dirancang oleh Trilogika Edutama, sebuah Lembaga Pelatihan Berbasis Kompetensi yang telah berpengalaman dengan narasumber yang kompeten di bidangnya dalam rangka pelatihan dan sertifikasi.

Scroll Untuk Lanjut Membaca
Kompetensi dan Tuntutan Daya Saing SDM Indonesia

Kegiatan pelatihan tersebut diikuti oleh Damayanti, SE, MM, Akt, CA, BKP; Maryani, SE, MM, Akt, CA; Nurmala, SE, MM, Akt, CA, dan Destia Pentiana, SE, M.Si dari Program Studi Akuntansi Perpajakan Politeknik Negeri Lampung di Sagan Heritage Hotel, 2-5 Agustus lalu. Menghadirkan Narasumber Dr. (C) Tirtana Brachnata, SE, MM sebagai Master Trainer.

Fawwaz Chaidir, S.Psi selaku Direktur Utama LPK Trilogika Edutama menjelaskan Pelatihan Management Strategic akan membahas bagaimana cara menyusun dan merumuskan strategi perusahaan atas dasar visi, misi perusahaan beserta dasar pemikiran swot analisis.

“Berbagai masalah yang berhubungan dengan penentuan strategi perusahaan yang menyeluruh juga merupakan bagian yang terpenting sebagai dasar penyajian agar terjadi pemikiran yang integral dan komprehensif terhadap perubahan,” tambahnya.

Ditambahkan Fawwaz, juga membahas tentang proses dan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam penyusunan/perumusan strategi perusahaan yang antara lain terdapat hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu pembuatan visi dan misi perusahaan yang relevan, menetapkan tujuan umum perusahaan maupun tujuan khusus/sasaran perusahaan sampai akhirnya mengembangkan suatu strategi baik ditingkat perusahaan maupun ditingkat fungsional.

Pada materi ini dibahas mengenai bagaimana melakukan pengamatan atas lingkungan eksternal dan internal perusahaan yang menjadi dasar dalam perumusan strategi perusahaan.

Setelah mengikuti pelatihan, dilanjutkan dengan uji kompetensi oleh Asesor untuk mendapatkan bukti valid bahwa peserta telah kompeten dalam bidang manajemen strategis.

“Kami mengapresiasi kegiatan pelatihan ini, karena dilaksanakan dengan professional. Banyak hal baru yang bisa kami terapkan untuk mentransfer skill ke mahasiswa. Sehingga mahasiswa juga menjadi kompeten untuk dapat menerapkan ilmu pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja yang menjadi tuntutan dalam kompetensinya,” ujar Damayanti selaku Kepala Prodi Akuntansi Perpajakan Politeknik Negeri Lampung.

Reporter: KilatNews