Jepang dan Maroko Bisa Juara Grup? Serasa Sudah Juara Piala Dunia

Jepang dan Maroko Bisa Juara Grup? Serasa Sudah Juara Piala Dunia
Jepang dan Maroko Bisa Juara Grup? Serasa Sudah Juara Piala Dunia. (Foto: antaranews)

Kilatnews.co Siapa yang pernah menyangka Jepang dan Maroko bisa juara grup ketika pot grup Piala Dunia 2022 diundi? Bahkan untuk lolos ke babak 16 besar saja sangat diragukan. Tapi, sekali lagi, inilah piala dunia. Juara grup sudah seperti menjuarai Piala Dunia bagi mereka.

Bagaimana tidak? Maroko harus bersaing dengan Kroasia dan Belgia sebagai tim kuat di grup F. Sementara Jepang lebih berat lagi, berada di grup E dengan raksasa seperti Spanyol dan Jerman. Namun apa? Belgia dan Jerman justru pulang lebih awal.

Jepang wakil dari benua Asia sementara Maroko wakil dari Afrika. Keduanya baru pertama kali ini mampu lolos dari lubang jarum pertandingan grup. Selama ini piala dunia selalu dikuasai dua kutub Eropa dan Amerika Selatan.

Dalam sejarah Pildun, Afrika pun memiliki banyak tim bola yang kerap malang melintang seperti Kamerun, Alzajair, Ghana, Mesir, dan Senegal. Sementara tim langganan piala dunia dari Asia diwakili Korsel, Jepang dan Arab Saudi.

Baca Juga: Daftar Negara yang Tidak Lolos Piala Dunia 2022 Qatar

Namun prestasi tim-tim Asia dan Afrika baru sebatas di tingkat grup. Meski ada yang lolos dari grup bahkan Korsel sempat masuk semi final saat menjadi tuan rumah bersama Jepang (2018). Belum ada yang sampai final apalagi juara.

Namun di penyelenggaraan piala dunia 2022 di Qatar ini, tim-tim Asia seperti Jepang, Arab Saudi dan Australia (tim Australia masuk zona Asia) mulai menunjukkan gigi. Begitupun tim dari Afrika sekelas Maroko.

Diawali Arab Saudi yang berhasil membuat kejutan mengalahkan Argentina. Meski Arab Saudi akhirnya tidak lolos, namun kemenangan tersebut dapat dikatakan sebuah prestasi besar bagi mereka dan akan dicatat di dalam sejarah Piala Dunia.

Kemudian Jepang menggebug Jerman 2-1 dan juga Spanyol dilumat dengan angka yang sama. Mereka hanya kalah dari Kosta Rika, membuat Jepang bertengger di puncak grup dengan koleksi 6 angka.

Sementara Maroko juga berhasil menjuarai grup dengan koleksi dua kemenangan atas Belgia dan Kanada, hanya kalah dari Kroasia. Sementara bagi Belgia sendiri, hasil ini adalah yang terburuk selama berpartisipasi di piala dunia.

Baca Juga: Football’s Coming Home (Again)?

Setali tiga uang, Jerman pun bernasib sama dengan Belgia tidak lolos dari persaingan grup. Meski Jerman berhasil menahan Spanyol dan kalahkan Kosta Rika 4-2. Jerman harus pulang dengan wajah ditutup (tidak hanya mulut ditutup).

Penonton dibuat terkejut, sebenarnya apa yang terjadi? Benarkah Jepang dan Maroko demikian hebatnya? Faktanya Jepang kalah dari Kosta Rika, tim yang dibantai Spanyol 0-7 dan dibungkam Jerman 2-4. Sementara Spanyol dan Jerman dikalahkan Jepang 1-2.

Masa sih Spanyol mengalah kepada Jepang untuk memilih lawan? Lebih memilih menghadapi Maroko ketimbang Kroasia? Tidak ada yang pernah tahu. Logika dan prediksi masyarakat seperti dibolak-balik, dijungkirbalik. Tidak paham lagi di mana letak kekeliruannya.

Penonton seperti kita hanya bisa berteriak saja. Sebagai sebuah tontonan yang bisa menghibur setelah seharian lelah bekerja, piala dunia tidak perlu menjadi alasan untuk baper. Kebanggaan kita kepada sebuah tim tidak perlu menjadi berlebihan membelanya.