Kilatnews.co – Melestarikan lingkungan dengan memanfaatkan potensi blue carbon credit menjadi komitmen Capres 2024 Ganjar Pranowo.
Komitmen itu ditegaskan Ganjar mengingat upaya pengurangan karbon biru ini sudah menjadi perhatian generasi muda. Meskipun pemerintah masih belum turut terlibat secara secara resmi terlibat dalam proses ini.
“Kami melihat potensi yang ada dalam blue carbon credit. Anak muda sangat tertarik dan bertanya mengapa kita tidak terlibat. Setelah saya berinteraksi di sini hari ini dan bertemu dengan Anda. Saya akan melakukannya.” – Ungkap Ganjar mengungkapkan dalam Sarasehan 100 Ekonom 2023 yang diadakan oleh INDEF dan CNBC Indonesia pada Rabu, 8 November 2023.
Baca Juga: Ganjar Berkomitmen Menyediakan Pupuk Berkualitas
Ganjar menyatakan bahwa jika Indonesia berhasil mengelola karbon biru secara efektif, ia berharap bahwa kredit karbon yang dihasilkan bisa dijual di pasar karbon, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
“Dalam peran kepemimpinan di kawasan ASEAN, kita memiliki peluang untuk memperoleh potensi karbon dan perdagangan karbon,” ujarnya.
Ganjar, dalam visi dan misinya, menggarisbawahi potensi Indonesia sebagai negara maritim yang memiliki sekitar 77% wilayah perairan, sebuah potensi yang sangat besar. Dia menyayangkan jika hal ini tidak dimanfaatkan sepenuhnya untuk mendorong ekonomi masyarakat, terutama di wilayah pesisir pantai.
“Iya, wilayah laut dan perairan Indonesia mencapai 77%. Namun, sektor maritim hanya berkontribusi sebesar 7,6% terhadap PDB pada tahun 2001,” paparnya dalam kesempatan yang sama.
